Tematik kelas 5 tema 6 subtema 2 muatan Bahasa Indonesia

  Assalamu’alaikum Warrahmatulloh Wabarokatuh 

Selamat pagi shobat ceria 😍😍😍, apa kabar? Semoga semua dalam keadaan sehat, kuat dan semangat. Di semester 2 ini, pandemi masih belum juga berakhir. Jadi tetap jaga kesehatan ya, jangan lupa selalu cuci tangan, jaga jarak dengan teman kalian, dan jangan keluar rumah kalau tidak terlalu penting. 

Mari sebelum kita mulai pembelajaran kali ini, kita mulai dengan berdoa terlebih dahulu.


Menjelaskan dan Membuat Kesimpulan Isi Teks Media Cetak dari Diagram atau Peta Konsep

 Salah satu cara menjelaskan isi dari teks adalah dengan membuat peta konsep. Peta konsep merupakan cara untuk menyajikan ide atau informasi penting dalam bentung cabang- cabang. Melalui peta konsep kita juga dapa menarik kesimpulan dari isi teks tersebut.

 

Cara membuat peta konsep :

1. Gali dan cari sebuah daftar topik-topik penting.

2. Pilihlah konsep yang paling penting.

3. Hubungkan kata kunci tersebut dengan kata kedua yang paling penting dari daftar.

 

Untuk menguraikan informasi penting dalam teks kita dapat membuat daftar pertanyaan menggunakan kata tanya apa, siapa, di mana, mengapa, kapan, bagaimana ( 5 w + 1 H ) dan menjawabnya. Kemudian kita dapat memembuat diagram peta konsep dan menghubungkannya.

 

Perhatikan Contoh teks :

 

Tungku "Jimat"

Tungku buatan Supriyanto diberi nama tungku "Jimat”. Nama "limat” tersebut merupakan kependekan dari enerji hemat. Tungku ini dikatakan hemat karena hanya berbahan bakar limbah. Selain itu, pembuatan tungku tersebut menggunakan konsep energi petani. Menurut penciptanya, Supriyanto, tungku “Jimat" sangat tepat untuk masyarakat pedesaan, daerah transmigrasi, warga pinggiran kota, dan pedagang makanan kaki lima.

Pembakaran menggunakan tungku "Jimat" dengan konsep energi petani ini cukup efisien. Hal itu karena teknik pembakaran pada tungku tersebut sangat meminimalkan penggunaan oksigen. Tungku "Jimat" dibuat dengan ruangan yang minim oksigen sehingga dapat meningkatkan suhu lebih cepat.

 

(unad (1000/0116/1203292/tunaku supriyanto.berkonsep.energi.petani,

 

Kita tentukan pokok pikiran setiap paragraf dan daftar pertanyaan beserta informasi penting

1. Pokok pikiran paragraf pertama: Tungku "Jimat" buatan Supriyanto

Pertanyaan:

Apa kepanjangan dari kata "Jimat"?

Jawaban:

Enerji hemat

Pertanyaan:

Siapa yang membuat tungku "Jimat"?

Jawaban:

Supriyanto

 

2. Pokok pikiran paragraf kedua: Efisiensi pembakaran tungku “Jimat"

Pertanyaan:

Mengapa tungku "Jimat" dikatakan cukup efisien?

Jawaban:

Teknik pembakaran tungku meminimalkan penggunaan oksigen

Pertanyaan:

Apa manfaat yang didapatkan dari penggunaan oksigen yang minim?

Jawaban:

Suhu dapat ditingkatkan lebih cepat

 

Berdasarkan pokok pikiran dan pertanyaan yang disusun seperti di atas, kamu dapat

membuat diagram untuk memudahkan menarik kesimpulan.

 


 

 

Dari informasi tadi, kita bisa menarik kesimpulan bahwa Tungku Jimat adalah tungku enerji hemat yang dibuat oleh Supriyanto. Tungku tersebut meminimalkan oksigen sehingga dapat mempercepat peningkatan suhu. 



Alhamdulillah telah selesai pembelajaran hari ini, mari kita tutup dengan do'a 


Wassalamulaiakum Warrahmatulloh Wa barokatuh.

Terima Kasih 😊😊😊

0 komentar:

Posting Komentar